QS Ar Rahman adalah surah ke -55 dalam Al Qur'an yang terdiri dari 78 ayat.

Surat mengajarkan manusia dan jin untuk pandai-pandai bersyukur atas nikmat Allah. Terdapat ayat yang terus diulang-ulang sebanyak 31 kali yaitu
فباي ا لا ء ر بكم تكذ با ن
_fa bi ayyi ala'i robbikuma tukadzdziban_

"Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang akan kau dustakan ? "

Begitu banyaknya nikmat Allah yang sudah diberikan, apakah kita akan mengingkarinya ?

Keutamaan membaca QS Ar Rahman :
1. Mengingatkan tentang nikmat-nikmat Allah yang sudah diberikan kepada manusia dan jin sehingga dapat terus bersyukur kepada Allah SWT dan agar tidak kufur/mengingkari nikmat Allah

2. Mengingatkan untuk senantiasa memuji bertasbih kepada Allah SWT

3. Mengingatkan ada makhuk lain (Jin) yang beribadah kepada Allah selain manusia

4. Wafatnya orang yang membaca Ar Rahman seperti mati syahid. Dalam Tsawabu Amal dijelaskan bahwa Rasulallah bersabda : "Barangsiapa membaca Ar Rahman dan ketika membaca _fabi ayyi ala'i rabbikuma tukadzdziban_ kemudian dia mengucapkan tidak ada satupun nikmatMu dari Tuhanku yang aku dustakan, maka jika membacanya di malam hari kemudian mati, maka matinya seperti mati syahid, jika membacanya di siang hari kemudian ia mati maka matinya seperti mati syahid (diriwayatkan oleh Imam Ja'far)

5. Mendapatkan Syafaat
Seorang muslim yang senantiasa membaca dan mengamalkan surat Ar Rahman, maka di hari kiamat nanti ia akan mendapatkan syafaat seperti yang disabdakan oleh nabi Muhammad SAW "Jangan tinggalkan membaca surat Ar Rahman, bangunlah malam bersamanya, surat ini tidak menenteramkan hati orang-orang munafik, kamu akan menjumpai Tuhan bersamanya (Ar Rahman) pada hari kiamat, wujudnya seperti wujud manusia yang paling indah dan baunya paling harum, pada hari kiamat tidak ada seorangpun yang berdiri di hadapan Allah yang paling dekat denganNya selainnya. Pada saat itu Allah berfirman 'Siapakah orang di dunia yang sering bangun malam dan tekun membacamu? Dia menjawab : Ya Rabb dia, Fulan bin Fulan, lalu wajah mereka menjadi putih. Dan ia berkata kepada mereka berilah syafaat bagi orang-orang yang mencintai kalian. Kemudia ia memberi syafaat sampaj yang terakhir dan tidak ada seorangpun yang tertinggal dari orang-orang yang berhak menerima syafaat mereka. lalu Ia berkata kepada mereka, masuklah kalian ke surga, dan tinggallah di dalamnya sebagaimana yang kalian inginkan".

Surat ini sering disebut juga surat "Pengantin" karena seringkali dipakai sebagai mahar pernikahan. Hal ini merujuk pada Hadist Rasulallah SAW yg berbunyi :"Segala sesuatu memiliki pengantin, dan pengantinnya Al Qur'an adalah Ar Rahman" (Hadist riwayat Imam Baihaqi)

Source : https://www.idntimes.com
https://www.brilio.net