♫musicjinni

Diguncang Dasyat Gempa Magnitudo 7,5 di Jepang, Jalanan Terangkat hingga Air Laut Pasang

video thumbnail
TOKYO, KOMPAS.TV - Gempa berkekuatan magnitude 7,5 mengguncang Jepang di hari pertama tahun 2024, pada Senin (1/1/2024).

Dalam sebuah rekaman video, terlihat guncangan gempa terasa di sebuah toko dan parkiran mobil di kawasan Noto, Ishikawa.

Pasca gempa melanda, aspal jalanan di Noto, Ishikawa terangkat dan air laut tampak pasang.

Sebagai informasi, Perdana Menteri (PM) Jepang Fumio Kishida menginstruksikan agar segera mengevakuasi warga usai gempa berkekuatan magnitudo 7,5 berpotensi tsunami.

"Saya memberikan tiga instruksi. Yang pertama adalah menyampaikan informasi mengenai tsunami dan evakuasi masyarakat. Poin kedua adalah memahami situasi dan realitas kerusakan secepat mungkin. Poin ketiga adalah pemerintah pusat harus bekerja sama dengan pemerintah daerah dan merespons bencana dengan cara yang mengutamakan nyawa manusia,"ujar Kishida saat jumpa pers di Tokyo, Senin (1/1/2024).

Baca Juga Gempa Jepang, KBRI: Ada 1.315 WNI di Prefektur Ishikawa yang Terdampak di https://www.kompas.tv/internasional/4...

#gempajepang #jepang

Sahabat Kompas TV Sukabumi! Jangan lupa like, comment, dan subscribe channel YouTube Kompas TV Sukabumi, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia.

Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live.

Sosial Media Kompas TV Sukabumi:
YouTube : https://www.youtube.com/c/KompasTVSukabumi/videos
Instagram : https://www.instagram.com/kompastvsukabumi
Facebook : https://www.facebook.com/redaksikompastvsukabumi
Twitter : @ktvsukabumi
TikTok : https://www.tiktok.com/@kompastvsukabumi

LIVE STREAMING 24 JAM - KOMPAS TV

Tim Hukum Peradi Dampingi Keluarga Terpidana Kasus Vina & Eki di Polda Jabar

Gempa M 4,6 di Sukabumi Terasa hingga ke Bogor, 65 Rumah Warga Rusak!

Kasus Vina-Eki Terkini, Adu Fakta Jelang Praperadilan Tersangka Pegi Stiawan

Ketua RW Meyakini Terpidana Tidak Terlibat Kasus Vina-Eki

Upaya Pegi Lolos di Tengah Kontroversi Kasus Vina-Eki

Geger! Salinan BAP Diduga Milik Ayah Eki Beredar ke Publik

Babak Baru Kasus Vina Cirebon, Saka Tatal Laporkan Ayah Eki

Ketua RW Yakin 8 Terpidana Tak Terlibat Kasus Pembunuhan Vina dan Eky

67 Warga Kabupaten Sukabumi Keracunan Massal, Diduga karena Makanan di Hajatan

Darurat Gang Motor Brutal Bikin Cemas Warga

Kompolnas: Irwasum & Propam Investigasi Kasus Vina-Eki

Dugaan Rekayasa Kasus Vina-Eki, Saksi Cabut Pengakuan dan Minta Ayah Eki Jujur

Kasus Vina-Eki Makin Meragukan, Dengan Bukti Kuat Pegi Bisa Lolos?

Detik-Detik 10 Rumah Warga di Sukabumi Roboh Tertimbun Longsor

Detik-Detik Longsor Timbun 12 Rumah Warga di Sukabumi

Polisi: Hasil Visum Vina-Eki Dibunuh Secara Sadis!

Update Kasus Vina-Eky Cirebon, Polisi Siapkan 18 Saksi Memberatkan Tersangka Pegi

4 Keluarga Terpidana Pembunuhan Vina-Eki Diperiksa Polisi Terkait Perintangan Penyidikan

Bongkar Berkas Kasus Vina-Eki Cirebon Tahun 2016, Ayah Eki Semakin Tersudut

Dugaan Salah Tangkap, Adu Bukti Kasus Vina-Eki Cirebon

Perlawanan Tersangka & Terpidana Kasus Vina-Eki

Musim Panen, Petani Durian di Sukabumi Banjir Pesanan #Shorts

Update Kasus Vina-Eki, Berkas Pegi Setiawan Dilimpahkan Ke Jaksa

Polisi Ungkap Pengakuan Saka Tatal Cenderung Berbohong

Liga Akbar Bersama Komnas HAM Datangi 4 TKP Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Polisi: Fakta Persidangan Kasus Vina-Eki 2016, Ada Upaya Mengaburkan Kesaksian

Total Korban Keracunan Makanan Hajatan di Sukabumi Capai 117 Orang

Laporkan Ayah Eky 2 Kali, Begini Keterangan Kuasa Hukum Saka Tatal

Kompolnas Tanggapi Liga Akbar Minta Ayah Eky Jujur

Disclaimer DMCA