TRIBUN-VIDEO.COM - Alex Jones memberikan peringatan, bahwa ada kemungkinan 'serangan teroris' juga akan terjadi di Amerika Serikat.

Selaku penyiar konservatif, Alex Jones memperingatkan adanya potensi serangan teroris yang akan terjadi di AS, setelah serangan Hamas terhadap Israel.

Selain itu, Jones juga merupakan pemilik situs InfoWarsand yang dikenal menyebarkan teori konspirasi.

Jones mengatakan dalam satu acara podcast bahwa Amerika memiliki masalah yang sama.

"Amerika memiliki masalah yang sama" ujar Jones saat tampil di podcast War Room.

Masalah yang sama itu adalah sama dengan Israel, yang menganggap mereka aman karena memiliki Iron Dome dan pertahanan berteknologi maju.

Selain itu, Jones mengatakan bahwa mungkin kedua negara itu terlalu berkhayal sehingga merasa mereka aman.

Jones, tanpa memberikan bukti, mengatakan bahwa ia merasa hanya masalah kapan dan apakah akan ada serangan terhadap AS seperti yang dialami Israel.

“Mungkin Israel mengira mereka aman dengan Iron Dome dan semua keamanan berteknologi tinggi, dan mungkin mereka terlalu berkhayal sehingga [mengira] mereka aman, jadi saya akan katakan lagi: Amerika memiliki masalah yang sama,” Jones dikatakan.

Jones kemudian memperingatkan tentang migran yang datang ke negara tersebut.

Ia mengatakan bahwa jutaan orang datang ke AS termasuk Texas, dan tergabung dalam Black Lives Matter.

Bahkan, mereka menyerukan "gulingkan Amerika".

Di balik pernyataannya, Jones merasa khawatir dan cemas.

Lantaran ia menuturkan bahwa harusnya orang-orang itu segera dideportasi dari Amerika.

Alasan lainnya dan terpenting adalah perbatasan perlu ditutup.

“Kami mendatangkan jutaan orang-orang ini. Anda sekarang melihat mereka berkumpul di kota-kota AS, termasuk di Texas, seperti semut yang keluar dari sarang semut atau lebah yang keluar dari sarang lebah. Dan mereka secara terbuka bergabung dengan Black Lives Matter [dan] berkata , 'Gulingkan Amerika,'" kata Jone. “Bagaimanapun Anda melihatnya, orang-orang ini rata-rata tidak akan berasimilasi. Mereka hanya akan mencoba dan menaklukkan kita, mereka adalah sekutu Partai Demokrat…Itulah alasan lain mengapa perbatasan harus ditutup, dan kita perlu menutupnya. untuk mendeportasi semua orang ini sekarang."

Ia menambahkan, jika serangan teror benar terjadi, maka semua harus meminta pertanggungjawaban FBI dan Departemen Kehakiman.

"Kapan dan jika ada serangan teror di negara ini—saya pikir ini hanya masalah kapan, kita semua harus meminta pertanggungjawaban FBI dan Departemen Kehakiman..."

Sebagai informasi tambahan, dalam situsnya, Jones dinyatakan bertanggung jawab dalam beberapa tuntutan hukum yang diajukan oleh keluarga korban penembakan di sekolah Sandy Hook.

Tepat setelah Jones membuat klaim yang tidak berdasar bahwa insiden tahun 2012 adalah "tipuan".

Ia juga telah diperintahkan untuk membayar ganti rugi sebesar $1,5 miliar.

Namun, laporan media mengatakan bahwa sejauh ini ia menolak untuk melakukannya.

Selain itu, ia sempat memicu kontroversi saat ia membandingkan "kontrol" beberapa orang terkaya Amerika dengan teroris di balik serangan 9/11.

Sebatas informasi, serangan 11 September atau Peristiwa Selasa Kelabu, yang juga disebut Serangan 9/11 atau hanya 9/11.

Adalah serangkaian empat serangan bunuh diri yang telah diatur terhadap beberapa target di New York City dan Washington, D.C. pada 11 September 2001.

Jones menuduh "oligarki" seperti "Klaus Schwab dan Bill Gates" menjalankan Amerika Serikat.

Ia bahkan mengklaim tanpa bukti bahwa mereka "menangkap semua orang" dan bahwa "negara AS telah direbut."

“Mereka sudah terbiasa menggunakan kekuatan Amerika, negara yang mereka bajak, seperti pembajak yang mengambil alih pesawat terbang,” kata Jones dalam acara tersebut. "Mereka menerbangkan pesawat Amerika ke dalam gedung—seperti 9/11—yaitu Rusia. Jadi saya berusaha menghentikannya."

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Newsweek.com dengan judul Alex Jones Warns of Possible 'Terrorist Attacks' in US, https://www.newsweek.com/alex-jones-warns-possible-terrorist-attacks-us-1835945.
Penulis: Rachel Dobkin

Host: Yessy Wienata
VP: Ika Vidya Lestari

#gaza #gazaunderattack #palestina #palestine #israel #hamasattack #israelpalestine #israelpalestineconflict #israelpalestine #israelpalestina