Deretan Wilayah Ukraina yang Jadi Target Serangan Rudal Rusia, Sasaran Balas Dendam Putin |
|
TRIBUN-VIDEO.COM - Beberapa di kota di Ukraina, termasuk ibu kota Kyiv dihujani rudal yang dilakukan oleh pasukan Rusia.
Disebutkan bahwa serangan rudal ini terjadi karena kemarahan Presiden Rusia Vladimir Putin atas ledakan yang terjadi di Jembatan Krimea beberapa waktu lalu. Meski Ukraina sudah membantah sebagai dalang, namun Putin tetap menganggap negara tersebut yang harus bertanggung jawab. Berdasarkan informasi, serangan pertama diluncurkan Rusia dengan menembakkan tiga rudal ke arah kota Kyiv pada Senin (10/10) sekira pukul 08.00 pagi waktu setempat. Tak lama setelah serangan, sejumlah ledakan diikuti dengan kepulan asap membumbung tinggi di beberapa kota di Ukraina. Seperti Lviv, Ternopil, Zhytomyr, Zaporizhzhia, Kharkiv, Kremenchuk, dan Dnipro. Serangan ini menjadi yang pertama sejak Juni lalu. Gubernur Regional Ukraina, Maxim Kozytski dalam keterangannya mengatakan, pemboman di Ukraina menargetkan infrastruktur penting termasuk fasilitas energi. Sebelum penyerangan ke Kyiv, kondisi geopolitik antara Ukraina dan Rusia telah memanas dalam beberapa pekan terakhir. Terlebih ketika Putin menyerukan deklarasi pencaplokan empat wilayah di kawasan Ukraina. Putin juga telah mengumumkan mobilisasi militer parsial untuk mendongkrak angkatan perangnya di Ukraina. Konflik kemudian makin memanas dengan adanya insiden ledakan di Jembatan Krimea pada Sabtu (8/10). Jembatan tersebut diketahui merupakan akses dari Rusia menuju Krimea. Bangunan di atas Selat Kerch ini adalah rute utama bagi pasukan Rusia yang berjuang mempertahankan wilayah di Ukraina Selatan. Sejauh ini belum ada yang menyatakan sebagai pihak penyebab ledakan ini, termasuk Ukraina. Namun beberapa lembaga Ukraina menyatakan kegembiraannya atas peristiwa ini. Dilaporkan ada tiga orang yang tewas dalam insiden ini. (*) Host: Sisca Mawaski Vp: Salim #beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral |