♫musicjinni

PRAKIRAAN CUACA MINGGUAN JAWA TIMUR [ 24 - 30 Oktober 2022 ]

video thumbnail
Hasil analisis dinamika atmosfer di wilayah Jawa Timur menunjukkan adanya potensi peningkatan cuaca ekstrem, diantaranya yaitu :
1. adanya pola pertemuan angin yang dapat meningkatkan aktivitas konvektif dan pertumbuhan awan hujan, serta
2. Aktifnya fenomena gelombang atmosfer Equatorial Rossby di wilayah Jawa Timur,
3. Selain itu suhu muka laut di perairan Jawa Timur yang masih hangat dengan anomali antara +1 s/d +3ºC. Hal ini menyebabkan suplai uap air akan semakin banyak di atmosfer.
Kondisi tersebut mempengaruhi pembentukan awan–awan Cumulonimbus yang semakin intens dan berpotensi menimbulkan cuaca ekstrem seperti hujan lebat, angin kencang, puting beliung dan hujan es.

Potensi cuaca ekstrem tersebut diprakirakan di sebagian wilayah Jawa Timur, seperti wilayah Magetan, Madiun, Lamongan, Batu, Pasuruan, Surabaya, Sidoarjo, Probolinggo, Bondowoso, Lumajang, Bangkalan, Sampang, Nganjuk, Trenggalek, Tulungagung, Mojokerto, Malang, Jember, Banyuwangi, Tuban, Jombang, Bojonegoro, Kediri, Ponorogo, dan Pacitan.
Masyarakat dihimbau untuk selalu waspada terhadap dampak bencana hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang, maupun tanah longsor. Jangan lupa selalu mengupdate informasi peringatan dini 3 harian dan peringatan dini 2 hingga 3 jam ke depan yang selalu kami bagikan melalui website (juanda.jatim.bmkg.go.id) dan media sosial (@infobmkgjuanda).
Disclaimer DMCA