♫musicjinni

Kasat Narkoba Akui Anaknya Aniaya Mahasiswa, Beberkan Motif dan Kronologi Penganiayaan

video thumbnail
TRIBUN-VIDEO.COM,MEDAN - Kasat Narkoba Polresta Deliserdang, Kompol Zulkarnain, yang merupakan orangtua dari Taruna Akmil bernama Zuan Hendru mengakui, bahwa anaknya ada memukul mahasiswa FK UISU Teuku Shehan Arifa Pasha alias Ipon.

Namun, kata Kompol Zulkarnain, yang memukul Ipon bukan Zuan Hendru, melainkan Zofan.

Zofan adalah adik kandung dari Zuan Hendru.

Kuat dugaan, bahwa Kompol Zulkarnain ingin menyelamatkan anaknya dari sanksi pemecatan sebagai Taruna Akmil.

Sehingga, kesalahan dalam kasus ini pun dilimpahkan ke Zofan.

Menurut korbannya, Ipon, dia sempat dipukul oleh Zuan Hendru.

Akibat dianiaya Taruna Akmil itu, bagian pelipis mata Ipon robek.

Bahkan, terjadi gangguan di bagian kepalanya.

"Saya tanya ke dia (Hendru), kamu ada enggak mukul. Dia (Hendru) bilang enggak ada. Yang mukul itu adiknya (Zofan)," kata Zulkarnain, Rabu (15/3/2023).


Zulkarnain mengatakan, bahwa insiden pemukulan dan penganiayaan itu sebenarnya cuma terjadi salam hitungan menit saja.

Meski berdalih penganiayaan terjadi dalam hitungan menit, faktanya korban menderita luka serius di bagian kepala.

Korban sampai bercucuran darah akibat digebuki oleh anaknya.

Disinggung mengenai kronologis kejadian, Kompol Zulkarnain yang pernah bertugas di Polrestabes Medan ini mengatakan, penganiayaan bermula saat Zuan Hendru bercerita pada adiknya tentang Ipon.

Ipon disebut sering menggangu Upa, pacar Zuan Hendru.

Mendengar hal itu, Zofan marah.

Singkat cerita, saat anak-anak dari Kompol Zulkarnain ini ingin pulang dari Komplek Tasbih I, mereka bertemu dengan korban.

Ketika itu, korban bersama dengan pacar bernama Manda dan juga kakak serta adik pacarnya di dalam mobil.

"Waktu jumpa itu, adiknya turun dari mobil langsung ngetuk pintu mobil korban. Begitu korban turun langsung dipukulnya," ungkapnya.

"Lalu, anak saya si Hendru ini turun mencoba melerai dan membawa adiknya masuk ke dalam mobil, cuma singkat saja itu kejadiannya enggak sampai satu menit," sambungnya.


Lebih lanjut, dikatakannya, saat itu kedua anaknya ini pun pulang.

Tak lama, adiknya Manda (pacar Ipon) bernama Juna yang kebetulan juga berteman dengan anaknya menghubungi.

Saat itu, Juna menanyakan apa sebenarnya penyebab kejadian penganiayan itu.

Lantas, Zofan pun menceritakan bahwa Ipon sering menganggu Upa, pacar Zuan hendru.

"Karena mendengar itu, Juna ini sempat ngamuk juga. Anak saya sempat menunjukkan juga bukti screenshot isi chat si Ipon ini ke pacarnya Hendru," bebernya.

Baca juga: Anaknya Taruna Akmil Diduga Aniaya Mahasiswa FK UISU, Kasat Narkoba Masih Bungkam

Isi chat tersebut sempat ditunjukkan oleh Juna ini kepada kakaknya Manda yang membuatnya merasa sakit hati.

"Ada isi chatnya itu yang bikin si Manda itu sakit hati, saya juga baca itu chatnya. Isinya kalau si Upa ini mau dengan dia, Ipon ini rela meninggalkan si Manda, gitulah kira-kira," ungkapnya.

Dijelaskannya, setelah membaca isi chat tersebut, Manda ini pun diduga sakit hati dan memilih lari ke Jakarta dan tidak mau memberikan keterangan apapun kepada penyidik.

"Juna ini meminta kepada kakaknya agar berangkat saja ke Jakarta, karena Manda ini pun mahasiswi Kedokteran Trisakti. Manda ini pun sudah memutuskan si Ipon," ucapnya.


Terpisah, Komandan Datasemen Polisi Militer (Dandenpom) I/5 Medan, Letkol Cpm Dahri Haji Dahlan membeberkan kendala yang saat ini dihadapi oleh penyidik.

Pihaknya juga belum bisa mengumpulkan dua alat bukti dan saksi yang menguatkan bahwa Taruna Akmil itu yang melakukan penganiayan terhadap Ipon.

"Pelapor kan butuh keterangan yang lain untuk menguatkan, sekarang dua orang perempuan temannya itu tidak mau ngasih keterangan," katanya.

Ia menjelaskan, petugas juga telah berupaya menghadirkan dua wanita yang malam itu berada di dalam mobil korban.

Namun, keduanya bungkam dan telah berada di Jakarta.

"Dua perempuan ini yang harus kita periksa dulu, sekarang sudah menghilang ke Jakarta, dan tidak mau memberikan keterangan sudah kita suratkan juga, kita datangi rumahnya," pungkasnya.(Cr11/tribun-medan.com)



Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Kasat Narkoba Akui Anaknya Pukul Mahasiswa FK UISU: Cuma Satu Menit Aja, https://medan.tribunnews.com/2023/03/15/kasat-narkoba-akui-anaknya-pukul-mahasiswa-fk-uisu-cuma-satu-menit-aja?page=all.
Penulis: Alfiansyah | Editor: Array A Argus

Host : Ratu Sejati
VP: Lutfi Tursilowati N.A

#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews #penganiayaan #tarunaakmil #deliserdang #medan

PENGAKUAN Korban Penganiayaan Anak Kasat Narkoba Deliserdang di Medan: Pelaku Taruna Akmil

🔴BREAKING NEWS: Taruna Akmil Sekaligus Anak Kasat Narkoba Deliserdang Diduga Aniaya Mahasiswa

Polisi Sebut Kasus Penganiayaan Anak Perwira Sempat Terhambat, Pelaku Jadi Tersangka seusai Viral?

Taruna Akmil Anak Kasat Narkoba Diduga Aniaya Pria di Medan, Sempat Tawarkan Uang Damai Rp 15 Juta

Taruna Akmil Lakukan Penganiayaan ke Mahasiswa, Pelaku Diduga Anak Perwira Polisi Deliserdang

MOTIF Penganiayaan Mahasiswa oleh Anak Kasat Narkoba Deliserdang, Lagi-lagi karena Masalah Asmara

Keluarga Penganiayaan Taruna Akmil Kesal Dituding Minta Uang Rp 300 Juta: Rp 1 T pun Tak Damai

Kasat Narkoba Deli Serdang Ungkap Sosok yang Pukul Mahasiswa, Bukan Anaknya yang Taruna Akmil

ANAK PEJABAT BERULAH LAGI! Putra Perwira Polisi di Deliserdang Aniaya Mahasiswa hingga Babak Belur

Kasat Narkoba Akui Anaknya Aniaya Mahasiswa, Beberkan Motif dan Kronologi Penganiayaan

SOSOK Anak Kasat Narkoba Deliserdang yang Diduga Aniaya Mahasiswa Ternyata Teman Lama Korban

Taruna Akmil Diduga Aniaya Mahasiswa Fakultas Kedokteran UISU, Sempat Tawarkan Uang Damai Rp 15 Juta

Ayah Serda Wira Minta Pelaku Penganiayaan Anaknya hingga Tewas Bertanggung Jawab dan Dihukum Berat

Kasat Narkoba Polresta Deliserdang Benarkan Anaknya Lakukan Penganiayaan Mahasiswa di Medan

Aksi Penganiayaan Brutal Diduga Anak Oknum Berpangkat AKBP Aniaya Remaja, MARIO DANDY Jilid 2?

Biarkan Anaknya Aniaya Mahasiswa, Ternyata AKBP Hasibuan Sudah Punya Skenario untuk Bebaskan Anaknya

AKBP Achiruddin Hasibuan Sempat Minta Damai ke Korban Penganiayaan Sang Anak, Beri Uang Rp 1 Juta

Anak Perwira Polda Sumut yang Aniaya Mahasiswa Resmi Jadi Tersangka, Polisi Tangkap Paksa AH

Bukannya Melerai, AKPB Achirudin Suruh Keluarkan Laras Panjang 'Dukung' Anak Aniaya Remaja di Medan

Saksikan Anak Aniaya Mahasiswa, Seorang Perwira Polisi di Medan Diduga Todongkan Senapan

Sosok AKBP Achiruddin Hasibuan, Perwira Polda Sumut Terseret Kasus Penganiayaan Anaknya

Penyidikan Belum Selesai, Masa Penahanan AGH Diperpanjang hingga 8 Hari oleh Polda Metro Jaya

Iseng Daftar, Pria Kendari Lolos Jadi Tentara AS & Dapat Peringkat 1, Disebut akan Dapat Gaji Besar

🔴 Komnas PA Nyatakan Siap Lindungi AGH Kekasih Mario Dandy, Tegaskan Tidak Boleh Adanya Deskriminasi

Letjen TNI Maruli Simanjuntak Marah 13 Prajuritnya Jadi Tersangka, Minta Pelaku Bertanggungjawab

Disclaimer DMCA