Bentrok Oknum Anggota TNI AL dan TNI AD di Batam, Polisi Militer Lakukan Penyelidikan |
|
TRIBUN-VIDEO.COM - Beredar di media sosial video perkelahian antara oknum prajurit TNI AD dan TNI AL di Jembatan Barelang, Batam, Kepulauan Riau.
Dalam video yang beredar, tampak sejumlah warga terjebak di lokasi keributan tersebut. Terlihat beberapa wanita dan anak yang panik berusaha menghindar dari lokasi. Peristiwa diketahui terjadi pada Sabtu (27/11). Diduga kelompok yang terlibat bentrokan dari Yonif Raider Khusus (RK) 136/Tuah Sakti Batam dengan Batalyon Infanteri 10/Marinir Batam. Keributan ini telah dikonfirmasi oleh Kepala Dinas Penerangan Korps Marinir TNI AL Kolonel Marinir Gugun Saeful Rachman dalam keterangannya pada Senin (29/11). Gugun menyatakan, perbuatan tersebut mencoreng nama baik institusi TNI. Menurutnya, intelijen Polisi Militer baik dari TNI AL maupun TNI AD saat ini sedang menyelidiki penyebab terjadinya insiden baku hantam tersebut. Gugun juga mengatakan Marinir TNI AL menyerahkan sepenuhnya kepada hasil penyelidikan dari Polisi Militer terkait insiden tersebut. Sebelumnya, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa juga menegaskan akan menindak tegas anggotanya apabila melanggar hukum. Pernyataan tersebut juga terkait bentrok antara anggota Kopassus dengan personel Brimob di Timika, beberapa waktu lalu. Serta perseteruan antara seorang wanita keluarga perwira TNI dengan anggota DPR RI Arteria Dahlan di Bandara Soetta. |