TRIBUN-VIDEO.COM- Pada Minggu (2/7/2023) perang antara Rusia dan Ukraina memasuki hari ke-494.

Dilaporkan, hingga kini Rusia belum membutuhkan pengganti pasukan tentara bayaran, Wagner yang sempat melakukan pemberontakan.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Komite Pertahanan Negara Bagian Duma, Andrey Kartapolov, Senin (3/7/2023).

Seperti diketahui, Juni lalu bos Wagner, Yevgeny Prigozhin memimpin pasukannya memberontak melawan petinggi militer Rusia.

Tak berlangsung lama, Prigozhin membatalkan konvoi pasukannya menuju Moskow.

Batalnya pemberontakan tersebut lantaran Prigozhin telah bersepakat dengan Kremlin untuk diasingkan ke Belarusia.

“Tidak ada ancaman sama sekali terkait penurunan potensi tempur, baik dalam perspektif jangka menengah maupun jangka panjang,” jelas Kartapolov.

"Pada saat (percobaan) pemberontakan, tidak ada karyawan PMC Wagner di garis depan, mereka semua berada di kamp," sambungnya.

Memasuki perang ke-494, Propagandis top Rusia Dmitry Kiselev menyebut bos Wagner mulai melenceng lantaran mendapat uang miliaran rubel.

Selain itu, menurut Wakil Menteri Pertahanan Ukraina Ganna Maliar, serangan yang terjadi antara Rusia dan negaranya semakin memanas.

Yakni, pasukan Rusia mulai bergerak maju di empat wilayah garis depan Ukraina Timur.

Empat daerah tersebut di antaranya, di sektor Avdiivka, Mariinka, Lyman dan Svatove.

"Musuh bergerak maju di sektor Avdiivka, Mariinka, Lyman. Musuh juga bergerak maju di sektor Svatove," jelas Ganna.

(Tribun-Video.com/Kompas.com).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rangkuman Hari Ke-494 Serangan Rusia ke Ukraina: Pengganti Wagner Belum Dicari | Tudingan untuk Prigozhin", Klik untuk baca:

https://www.kompas.com/global/read/2023/07/03/170100670/rangkuman-hari-ke-494-serangan-rusia-ke-ukraina--pengganti-wagner-belum.

Host: Adilla Risna
VP: Rania A.

.

#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews #politik