♫musicjinni

Korut Blak-blakan Sebut AS Penjahat Kelas Kakap Buntut Dukung Penuh Ukraina, Ada Niat Jahat ke Rusia

video thumbnail
TRIBUN-VIDEO.COM - Korea Utara yang merupakan sekutu Rusia menyebut Amerika Serikat adalah penjahat kelas kakap.

Korea Utara mengecam keras keterlibatan AS yang memasok banyak senjata ke Ukraina.

Diungkapkan ada niat jahat dibaliknya.

Wakil Direktur Departemen Publisitas dan Departemen Informasi Partai Buruh Korea sekaligus saudara perempuan dari pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, KimYo-jong memberikan penjelasan.

Ia menerangkan, para pimpinan tinggi di Korea Utara dengan tegas mengutuk tindakan Barat.

Hal ini karena Barat secara beruntun akan mengirimkan 321 tank tempur untuk militer Ukraina.


Kim Yo-jong sangat menyoroti langkah AS yang bergitu berlebihan mendukung Ukraina.

Ia menilai Washington terlalu ikut campur dalam urusan konflik Rusia-Ukraina.

Menurutnya pengiriman senjata sengaja dilakukan AS sebagai bagian dari langkah keji.

Pemerintah Joe Biden ingin memperluas perang proksi, agar konflik Rusia dan Ukraina kian memanas.

Bahkan, ia menyebut AS adalah penjahat kelas kakap yang menimbulkan ancaman dan tantangan serius bagi keamanan strategis Rusia.

AS justru mendorong situasi regional ke fase serius saat ini.

Ia mengatakan ada niat jahat yang disembunyikan AS dengan memanfaatkan celah konflik Rusia dan Ukraina.

“AS adalah penjahat kelas kakap yang menimbulkan ancaman dan tantangan serius bagi keamanan strategis Rusia dan mendorong situasi regional ke fase serius saat ini,” kata Kim Yo Jong, seperti yang dikutip dari Al Jazeera.

"Bersembunyi di balik ini merupakan niat jahat AS untuk memperluas perang proxy untuk menghancurkan Rusia," tambah Yo Jong.

Kecaman ini dilontarkan Kim Yo Jong tepat setelah negara Paman Sam itu ikut mengirimkan 31 unit tank tempur utamanya (MBT) Abrams ke Ukraina.

AS telah mengikuti langkah sejumlah negara Barat yakni Jerman yang telah lebih dulu meluncurkan 14 tank Leopard 2A6.

Termasuk Inggris dan Polandia yang turut membantu Ukraina dengan mengirimkan ratusan peralatan tempur.

Oleh karenanya, Kim Yo-jong menekankan, sebenarnya sunia lebih cerah, aman, dan tenang jika AS tidak ada.

"Dunia akan menjadi lebih cerah, lebih aman dan lebih tenang sekarang jika bukan karena AS," cetus Yo Jong.

Sebagaimana diketahui, dipilihnya tank Abrams bukan tanpa alasan.

Menurut Amerika, tank Abram merupakan salah satu senjata paling kuat dan paling canggih yang dimiliki militer AS.

Kendaraan tempur ini dibekali dengan mesin AGT-1500 turbin yang mampu menghasilkan 1.500 tenaga kuda dengan kecepatan maksimal 72 kilometer per jam.

Tank tersebut dapat melaju dengan kencang.

Selain itu juga diklaim ramah bahan bakar.

Hal ini karena hanya mengkonsumsi bahan bakar jet sekitar 300 galon setiap delapan jam.

Uniknya tank ini bisa membawa amunisi untuk senjata-senjata tambahan.

Diantaranya dengan 24 granat asap.

Dengan kemampuan ini Amerika optimis militer Ukraina dapat memukul mundur Rusia.

Sementara itu, pemerintah Pyongyang tak ikut memberikan bantuan senjata kepada Rusia.

Kendati begitu, sebagai bentuk dukungan ke Rusia selaku mitra kerja, Korea Utara akan selalu berdiri di parit yang sama untuk membela martabat dan kehormatan negara dan kedaulatan warga Rusia.

(Tribun-Video.com/ Tribunnews.com)


Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bela Rusia, Korea Utara Kecam Negara Barat Telah Kirim Ratusan Tank Tempur Ke Ukraina, https://www.tribunnews.com/internasional/2023/01/28/bela-rusia-korea-utara-kecam-negara-barat-telah-kirim-ratusan-tank-tempur-ke-ukraina.
Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Seno Tri Sulistiyono

HOST: BIMA MAULANA
VP: SALIM MAULA

#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews

Korut Blak-blakan Sebut AS Penjahat Kelas Kakap Buntut Dukung Penuh Ukraina, Ada Niat Jahat ke Rusia

Makin Tegang, NATO Nyatakan Siap Tantang Langsung Rusia, Ungkap Ada Niat Jahat Rusia di Ukraina

Detik-detik Pasukan Rusia Kocak-kacir Tank Dihantam Ukraina, Tentara Terluka Rela Merangkak

Korut Endus Gelagat AS yang Jor-joran Pasok Tank ke Ukraina, Perang Proksi Dimulai Hancurkan Rusia

Rusia 'Sulap' Senjata Barat yang di Ukraina Jadi Sampah,Korea Utara Sebut Bantuan NATO Percuma

Rusia Keluarkan Ancaman Bencana Global Jika Barat Terus Beri Pasokan Senjata Militer ke Ukraina

5 Jaksa Ukraina Dipecat saat Zelensky Lakukan Perombakan Besar Pemerintahan Diterpa Skandal Korupsi

Tak Ada Celah, Canggihnya Pasukan Rusia Deteksi Militan Ukraina yang Menyusup di Tengah Kegelapan

Ukraina Kelimpungan Hadapi Serangan Beruntun di Timur, Zelensky Ungkap Pertempuran Akut Meningkat

Duma Rusia Murka Ukraina Terus Dipasok Senjata oleh Barat, Ancam Terjadi Perang yang Mengerikan

Rusia Menang di Blagodatnoye dekat Soledar, Bubarkan Formasi Pasukan Ukraina hingga Dipukul Mundur

Serangan HIMARS Ukraina ke Luhansk Membabi Buta, Hantam Rumah Sakit, Pasien dan Nakes Jadi Korban

Hadapi Ancaman NATO, Rusia akan Bangun Unit Militer Baru di Sejumlah Tempat

Hari ke-337, Fasilitas Energi di Odesa Dihancurkan, Mokswa Geram Jerman Bawa Konflik ke Babak Baru

Rusia Murka AS Nekat Pasok Tank Abrams ke Ukraina, Ancam Hancurkan Senjata Bantuan hingga Hangus

Makin Mentereng! Rusia Punya Rudal Jelajah Hipersonik Baru, Klaim Lebih Tangguh & Sulit Dijatuhkan

Rusia Ancam Jika PD III Terjadi Bantuan Barat ke Ukraina Percuma, bahkan Tak Mampu Selamatkan Eropa

Rusia Hancurkan 86 Unit Tentara Ukraina di Posisi Tembak, Serangan Rudal- Artileri Terus Diluncurkan

Makin Sengit, Jerman Disebut Terang-terangan Ikut Konflik Rusia-Ukraina, Pasok Infanteri ke Ukraina

Mantan PM Jepang Blak-blakan Mustahil Rusia Kalah, Ngaku Heran AS Jor-joran Pasok Senjata ke Ukraina

Kemenlu Jerman Ejek Menlu Rusia Berakhir Disemprot Pejabat Afrika, Tersinggung Pernyataan di Twitter

Rusia Ungkap Ukraina Tak Pedulikan Gencatan Senjata 36 Jam, Nekat Luncurkan Ratusan Serangan

AS Olok-olok Putin seusai Diancam karena Kirim Tank Abrams ke Kiev, Ancaman Nuklir Hanya Akal Bulus

Trump Wanti-wanti Biden Agar Berhenti Kirim Tank Abram ke Ukraina: Akhiri Perang Gila Ini Sekarang!

Rusia Digempur Sanksi Lagi, Jepang Larang Ekspor Semua Produk Teknologi Canggih ke Moskwa

Eropa Terancam Jadi Kuburan Radioaktif Jika Nekat Kirim Tank ke Ukraina, Putin Disebut Tak Main main

Perang Makin Memanas, Putin Salahkan Zelensky Gegara Tak Mau Bernegosiasi: Terserah Mereka

Tiba-tiba Zelensky Muncul di TV Rusia Selama 1 Menit, Diduga Ulah Hacker Ukraina yang Dibantu Barat

Belarusia & Iran Musuh Terbaru Uni Eropa Seusai Pasok Bantuan Militer ke Rusia, Kini Kena Sanksi

Rusia Tegaskan Kiriman Tank dari Negara Barat untuk Ukraina Tak akan Mempan Lawan Militer Moskow

Disclaimer DMCA