Gegara Bantu Ukraina, Jerman Tak Cukup Biayai Militernya meskipun Dianggarkan 100 Miliar Euro |
![]() |
TRIBUN-VIDEO.COM - Menteri Pertahanan Jerman yang baru, Boris Pistorius baru-baru ini mengungkapkondisi keuangan militernya.
Ia mengatakan Jerman tak cukup membiayai fasilitas militernya di tengah konflik Rusia dan Ukraina. Bahkan, sebesar 100 miliar euro ($108,5 miliar) tidak akan cukup. Termasuk untuk memodernisasi militernya dan membayar perawatan peralatan. Menteri Pertahanan Jerman yang baru, Boris Pistorius, telah membuat pengamatan yang mengkhawatirkan. Hal ini tentang pembelanjaan pertahanan Berlin yang ambisius. “100 miliar euro tidak akan cukup,” kata politisi SPD itu kepada Süddeutsche Zeitung . “Kami juga memiliki biaya pemeliharaan baru dengan setiap sistem baru. Jadi dengan setiap perangkat baru, ada biaya pengoperasian yang baru dan lebih tinggi," tukasnya. Menteri Pertahanan menekankan bahwa negara tersebut perlu meningkatkan pengeluaran pertahanan rutin tahunannya. Yakni dari tingkat saat ini sekitar 50 miliar euro. Sebagaimana diketahui, Pemerintah Olaf Scholz meluncurkan dana khusus sebesar 100 miliar euro untuk melengkapi pasukan bersenjata dengan lebih baik. Hal itu dilakukan setelah Rusia meluncurkan invasi ke Ukraina pada akhir Februari tahun lalu. Proposal tersebut kemudian diadopsi oleh dewan federal dan Parlemen Jerman dengan suara terbanyak pada bulan Juni lalu. Posisi baru yang dikomunikasikan oleh Menteri Pertahanan ini penting mengingat bahwa pemerintah Jerman baru-baru ini berada di garis depan. Hal tersebut karena “tidak berbuat cukup” untuk membantu Ukraina memperkuat posisinya melawan pasukan Rusia. Pistorius baru-baru ini mengumumkan bahwa dia mengadakan diskusi dengan industri senjata lokal untuk segera mengisi kekurangan di pasukan bersenjata, yang ditinggalkan oleh pengiriman ke Ukraina. "Tentu saja, kami sedang dalam perjalanan untuk mendapatkan pengganti." Namun, tank tidak "di rak untuk pergi," katanya. Berlin telah didorong selama beberapa bulan untuk mempersenjatai Ukraina dengan tank tempur utama yang kuat. Hingga akhirnya Jerman mengumumkan akan mengirimkan tank Leopard 2 ke Ukraina. Sebelumnya, Jerman mengungkapkan dengan memasok tank-tank ke Ukraina sebenarnya sudah berperang dengan Rusia. Pemasokan itu dilakukan demi membantu Ukraina mempertahankan wilayahnya. Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock saat debat di Majelis Parlemen Dewan Eropa. Ia mengatakan, negara-negara Uni Eropa berperang melawan Rusia. Padahal sebelumnya, Pejabat AS dan UE sebelumnya telah berusaha keras untuk mengklaim bahwa mereka bukan pihak dalam konflik di Ukraina. Baerbock menegaskan, Barat melakukan segala upaya secara kolektif dan tidak saling menyalahkan di internal Eropa. Hal tersebut karena Uni Eropa berperang melawan Rusia bukan melawan satu sama lain. (Tribun-Video.com/ eurasiantimes.com) Artikel ini telah tayang di eurasiantimes.com dengan judul $108B Not Enough! Germany Says Its Defense Budget Insufficient To Overhaul Military Amid Russia-Ukraine War https://eurasiantimes.com/108b-not-enough-germany-says-its-defense-budget-insufficient/ HOST: BIMA MAULANA VP: SALIM MAULA #beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews |